Berita

Pisahkan Bank Banten dengan BGD: WH Minta Dukungan Dewan

Gubernur Banten Wahidin Halim minta dukungan DPRD Provinsi Banten untuk memisahkan Bank Banten dengan PT Banten Global Development (BGD). Hal itu diperlukan sebagai upaya pengembangan kedua perseroan, terutama PT BGD yang akan dilakukan restrukturisasi.

Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, ke depan Bank Banten harus berdiri sendiri dan tak lagi berada di bawah PT BGD. "Oleh karena itu, Bank Banten dan PT BGD harus dipisahkan," ujar gubernur yang akrab disapa WH, kemarin (10/10).

Seperti diketahui, PT BGD saat ini berstatus sebagai pemegang saham pengendali (PSP) PT Bank Pembangunan Daerah Banten, Tbk atau Bank Banten. Sebab, saat itu proses akuisisi Bank Pundi dilakukan oleh PT BGD yang notabene badan usaha milik daerah (BUMD) Pemprov Banten pada 2016 lalu.

WH juga minta hal ini disepakati karena BGD akan direstrukturisasi dan evaluasi. Pemisahan dan restrukturisasi di tubuh PT BGD dilakukan karena ia menilai jika BUMD tersebut belum memiliki kinerja yang optimal. Hingga saat ini PT BGD belum bisa memberikan dampak signifikan bagi daerah.

"Saya melihat hari ini bahwa BGD belum maksimal, belum optimal. Tidak berbuat banyak untuk kemajuan daerah," tandas mantan Walikota Tangerang dua periode ini.

Agar hal itu bisa terealisasi, WH pun meminta agar DPRD Provinsi Banten bisa mendukung rencananya tersebut. Saat ini, ia mengaku pihaknya sedang menyusun naskah akademik agar usulan pemisahan itu bisa diajukan tahun ini. Dengan demikian diharapkan Bank Banten dan PT BGD sudah bisa dipisahkan pada pertengahan 2022 mendatang.

WH optimistis, rencananya bisa berjalan dengan lancar karena pada dasarnya seluruh pihak telah sependapat dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) juga telah memberikan restu. Ditargetkan, pertengahan 2022 rampung karena sudah menjadi kebutuhan.

Sumber: Radar Banten
Foto: Antara

@wh_wahidinhalim
@andikahazrumy_official
@pemprov.banten

#bankbanten #bantenglobaldevelopment #bgd #banten